You Are Reading

0

Tutorial Fotografi Jarak Jauh atau Tele Photography

Unknown Wednesday, October 12, 2016 , ,
Fotografi jarak jauh adalah salah satu jenis fotografi yang banyak dogandrungi karena selain mudah namun juga mwnantang. Bagaimana tidak, fotografi jarak jauh membuat anda bergaya layaknya sniper atau penembak jitu yang digempatkan untuk berburu gambar. Yang menjadi keasyikan tersendiri dari para penikmat tele fotografi adalah anda bisa mengambil gambar tanpa kesadaran dari objek sehingga hasilnya terlihat lebih natural atau alami tanpa adegan yang disengaja. Untuk objek manusia memang akan dianggap seperti anda melakukan mata mata namun pada hewan atau serangga, fotografi jenis ini jelas membantu karena kita tidak perlu merangkak sembunyi sembunyi agar mereka tidak kaget dan terbang.
Tutorial Fotografi Jarak Jauh atau Tele Photography
Yang diperlukan untuk fotografi jarak jauh tentunya adalah lensa tele sebagai hal yang utama untuk menjangkau objek sedangkan untuk kebutuhan lainnya seperti flash dirasa tidak begitu bermanfaat karna objek akan berjarak cukup jauh dan tidak selalu dapat terjangkau oleh flash. Lensa tele yang bisa anda pilih setidaknya juga memiliki vokal mukai 150 mm keatas. Tips agar bokeh yang dihasilkan oleh kamera tersebut dapat dikatalan lembut adalah apabila tidak terjadi goyangan sedikitpun pada proses pengambilan gambar. Karena semakin panjang lensa yang digunakan maka semakin rawan hasil untuk buram juga terhadap sedikit goncangan sekalipun. Oleh karena itu, jika menggunakan lensa tele dengan vocal yang tinggi maka lebih baik jika dibantu dengan menggunakan tripod atau shutter speed yang cepat. Selain penggunaan tripod, shutter soeed yang cepat, dapat diminimalisir lagi lebih baik dengan menggunakan setting ISO yang tinggi namun tidak telalu tinggi agar tidak menghasilkan noise. Setelah mempersiapkan senapan untuk menembak, yang selanjutnya anda bisa cari adalah target.
Tutorial Fotografi Jarak Jauh atau Tele Photography

Untuk target dari telefotografi biasanya adalah hewan seperti burung, bebek, yang bisa diambil gambarnya yang sedang melakukan kegiatan secara alami tanpa mengganggu aktifitasnya. Setting yang dilakukan pada kamera bisa mengutamakan apperture agar hasil bokeh yang diperoleh semakin indah atau menggunakan speed priority agar tak kehilangan momen momen menarik dari target. Jangan lupa untuk mengaktifkan VR atau Vibration Reduction yang ada pada Nikon sedangkan pada kamera Canon ada IS afau Image Stabilization yang akan membantu sedikit untuk meredam getaran. Pastikan tangan anda benar benar stabil saat mengambil gambar dan karena mengambil jarak yang cukup jauh dari target, angle tidak bisa terlalu dikreasikan asalkan target tetap masih dalam jangkauan bidikan kamera. Namun anda juga bisa memainkan angle ini jika memiliki tempat yang memungkinkan seperti mengambil sudut lebih rendah agar tampak bayang bayang rerumputan pada target, menembus ranting ranting pohon sehingga menampilkan framing yang indah pada hasilnya.

0 comments:

Post a Comment

 
Copyright 2016 KAMERA